Teori Humanisme
1)
Hakikat
teori Humanisme
Menurut teori humanistik,
tujuan belajar adalah untuk memanusiakan manusia. Proses belajar dianggap
berhasil jika si pelajar memahami lingkungannya dan dirinya sendiri. Siswa
dalam proses belajarnya harus berusaha agar lambat laun ia mampu mencapai
aktualisasi diri dengan sebaik-baiknya. Teori belajar ini beruaha memahami
prilaku balajar dari sudut pandang pelakunya, bukan dari sudut pandang
pengamatannya.Tujuan utama para pendidik adalah membantu sisiwa untuk mengembangkan
dirinya, yaitu membantu masing-masing individu untuk mengenal diri mereka
sendiri sebagai manusia yang unik dan mambantu dalam mawujudkan potensi-potensi
yang ada dalam diri mereka.
Menurut teori humanistik, proses
belajar harus dimulai dan ditujukan untuk kepentingan memanusiakan manusia itu
sendiri. Oleh sebab itu, teori belajar humanistik sifatnya lebih abstrak dan
lebih mendekati bidang kajian filsafat, teori kepribadian, dan psikoterapi,
dari pada bidang kajian kajian psikologi belajar. Teori humanistik sangat
mementingkan si yang dipelajari dari pada proses belajar itu sendiri. Teori
belajar ini lebih banyak berbicara tentang konsep-konsep pendidikan untuk
membentuk manusia yang dicita-citakan, serta tentang proses belajar dalam
bentuknya yang paling ideal. Dengan kata lain, teori ini lebih tertarik pada
penertian belajar dalam bentuknya yang paling ideal dari pada pemahaman tentang
proses belajar sebagaimana apa adanya, seperti yang selama ini dikaji oleh
teori-teori belajar lainnya.
2) Tokoh teori belajar Humanisme
a).
Teori Abraham Maslow
Abraham
Maslow seorang Humanisme yang memfokuskan
perhatiannya pada kebutuhan manusia, yaitu [1]:
(1). Physiological needs atau kebutuhan fisiologis
Mencakup kebutuhan dasar seperti
oksigen, air, makanan, protein, dan mineral lainnya, serta kebutuhan akan
berbagai vitamin yang diperlukan untuk kelangsungan hidup sehat. Kebutuhan ini
juga mencakup kebutuhan beristirahat, terhindar dari berbagai polusi, kebutuhan
untuk menghindari diri dari rasa sakit, serta kebutuhan seksual.
(2). Safety needs atau kebutuhan rasa aman,
Kebutuhan ini muncul apabila
kebutuhan fisiologis telah terpenuhi. Kebutuhan rasa aman mewujudkan diri dalam
bentuk aman dari segala keadaan yang membahayakan, perlindungan dan stabilitas
ssosial serta ekonomi.
(3) belonging needs,
Kebutuhan untuk dicintai dan
mencintai muncul setelah kebutuhan fisiologis dan rasa aman terpenuhi, yaitu:
mewujudkan diri dalam bentuk kebutuhan untuk memiliki teman hidup, menjadi
anggota masyarakat, anggota organisasi social, dan kebudayaan, serta organisasi
olahraga.
(4) esteem needs atau kebutuhan
untuk dihargai
Kebutuhan untuk dihargai muncul
setelah kebutuhan fisiologis, rasa aman dan dicintai dan mencintai terpenuhi.
Ada dua bentuk kebutuhan yaitu: (i) kebutuhan tingkat rendah diwujudkan dalam
bentuk kebutuhan untuk memperoleh status perhatian kebanggaan dan kekuasaan,
(ii) kebutuhan tingkat tinggi, mencakup kebutuhan untuk menghargai diri sendiri
yang meliputi kemandirian, kompetensi, pencapaian keberhasilan dan kebebasan.
(5) self- actualization
Pada tahap ini individu
mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya sehingga dapat digunakan
untuk menghadapi berbagai tantangan dan peluang baru.
b). Teori Carl Roger
Teori ini memandang manusia sebagai
arsitek yang tangguh dalam membangun dirinya sendiri. Sebuah metode terapi
psikologis yang dikembangkan oleh Roger adalah Client-centered therapy yaitu berdasarkan pada keyakinannya bahwa
manusia dapat menemukan kekuatan yang ada di dalam dirinya senidiri.
Pengetahuan tentang diri sendiri dibentuk melalui berbagai pengalaman manusia
dalam berinteraksi dengan lingkungannya sejak usia dini. Congruence atau
penghargaan, penerimaan, dan pujian yang
diberikan oleh orang-orang yang berada dalam lingkungan individu merupakan
bagian dari berbagai pengalaman yang diperlukan untuk memahami diri sendiri dan
membangun penghargaan bagi diri sendiri.
[1]
Martini Jamaris, Orientasi Baru dalam psikologi
Pendidikan (Jakarta: Yayasan Penamas Murni, 2010), hh. 226-228
Tidak ada komentar:
Posting Komentar